Mengajari Anak Belajar Menulis Sejak Usia Dini

Mengajari anak untuk studi menulis perlu kesabaran dan trik yang tepat. Mengingat dunia anak yang tetap senang bersama bermain dan anak belum dapat diajak untuk berpikir seperti orang dewasa.

Keengganan dan ketidaktarikan anak dapat kegiatan menulis mesti disiasati bersama pemanfaatan trik yang tepat sehingga anak jadi gemar dan senang untuk studi menulis dengan mengikuti Les Calistung Jogja.

Cara dan tips yang efektif sehingga anak dapat menulis mesti dipikirkan bersama benar sehingga metode yang dipakai tidak menjadikan anak sebagai beban dan anak tidak was-was untuk berlatih menulis terutama disaat anak duduk di TK maupun PAUD.

Pengenalan dapat menulis dapat dikenalkan sejak anak umur dini yakni disaat anak telah memasuki umur 3 tahun. Walaupun memang yang mesti diajarkan terutama dahulu adalah persiapan sebelum akan anak menjadi studi menulis.

Hal yang hendaknya diajarkan adalah pengembangan dan pemantapan kemampuan motorik halus anak. Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menguatkan kemampuan motorik halus anak. Point ini jadi benar-benar penting dikarenakan kegiatan menulis benar-benar berkaitan erat bersama kemampuan motorik halus anak.

Salah satu indikator kemampuan motorik halus anak untuk studi menulis adalah kemampuan anak untuk memegang alat tulis secara baik dan benar. Idealnya anak umur 3 tahun mesti telah dapat untuk memegang pensil sendiri bersama posisi yang betul sehingga tidak dapat merepotkan anak untuk mengakibatkan tulisan simpel di dalam rangka untuk mengajari anak menulis.

Dalam mengajari anak menulis perlu tahapan dan mesti dilakukan secara terus menerus cocok bersama kemampuan anak. Tidak boleh ada pemaksaan di dalam mengajarkan menulis kepada anak. Karena bersama paksaan dapat mengakibatkan anak enggan dan tidak tertarik ulang untuk studi menulis. Oleh dikarenakan itu diperlukan kesabaran berasal dari pengajar atau guru.

Dalam melatih anak untuk studi menulis benar-benar berkaitan erat bersama membaca. Bagaimana anak berkenan dapat menulis bersama lancar jika anak tidak dapat membaca. Tapi jika cuma sekedar untuk memperkuat kemampuan motorik halus anak, maka kita dapat mengenalkan konsep-konsep dasar menulis kepada anak. Dan mesti diingat tidak boleh ada unsur kekerasan di dalam pengenalan rancangan dasar menulis kepada anak.

Berikut ini adalah sebagian cara dan tips di dalam rangka untuk melatih dan mengajari anak menulis

1. Ajarkan anak menulis secara bayangan

Untuk cara pertama ini anak dilatih pernah menulis secara bayangan. Maksudnya adalah anak memadai diajarkan untuk menulis secara awang-awang (red. bhs jawa). Latih anak untuk mengakibatkan garis vertikal maupun horisontal. Arahkan pensil yang dipegang anak bersama mengakibatkan garis secara awang-awang/bayangan. Bisa berasal dari atas sesudah itu ke bawah atau berasal dari samping kiri ke samping kanan. Lakukan itu sampai anak lancar dan terlihat lurus.

2. Belajar mencorat-coret

Siapkan kertas kosong dapat buku gambar atau hvs atau buku tulis dan biarkan anak membentuk pola cocok bersama kemauannya. Biarkan anak berimajinasi untuk mencorat-coret cocok kemampuan imajinasi anak.

Biasanya anak dapat menceritakan imajinasi apa yang digambarnya. Kita sebagai guru atau orang tua memadai menambahkan apresiasi positif terhadap apa yang disampaikan anak. Tujuan berasal dari mencorat-coret adalah sehingga anak luwes dan terampil di dalam memakai pensil sehingga dapat melatih koordinasi pada otak dan tangan anak.

3. Menebalkan garis

Sebelum anak diajari menulis huruf maka cara dasarnya sesudah itu adalah mengajari anak untuk menebalkan garis secara horisontal maupun vertikal. Untuk membantunya maka kita dapat mengakibatkan garis putus-putus dapat horisontal maupun vertikal dan biarkan anak untuk menebalkan garis putus-putus tersebut. Beri nilai jika anak dapat menebalkan garis bersama baik. Bisa kita nilai bersama menambahkan bintang atau gambar bulan.

 

4. Menebalkan huruf

Setelah anak lancar untuk menebalkan garis maka kita dapat meningkatkan kemampuan anak bersama menebalkan huruf. Untuk cara praktisnya kita dapat belanja buku yang berisi huruf putus-putus. Atau kita dapat mengakibatkan huruf sendiri secara putus-putus.

Sedangkan bagi orang tua yang punyai pc sendiri maka kita dapat mengakibatkan sendiri huruf putus-putus tersebut. Bagi yang belum punyai font putus-putus di Ms Word maka kita dapat menginstall terutama dahulu font putus-putus tersebut. Silakan cari di google bersama kata kunci “DOT FONT”

Lakukan keempat tips di atas secara berurut dan tidak boleh dilakukan secara acak. Karena mengajari anak untuk menulis perlu tahap-tahapan dan mesti sistem serta waktu. Ketika anak belum sekolah, tips berikut dapat diajarkan sendiri sehingga anak lancar dan mahir di dalam menulis huruf. Yang mesti diingat adalah porsinya tidak boleh terlalu berlebih sehingga anak dapat cepat bosan dan bosan.

Apabila orang tua benar-benar banyak mengajarkan menulis kepada anak terutama untuk anak yang telah masuk PAUD maka hal berikut dapat jadi pemicu dan penyebab anak untuk malas menulis di sekolah.

Kalau anak di sekolah telah studi menulis maka disaat anak telah di rumah berilah pas untuk bermain dan jangan cekoki anak bersama latihan menulis kembali. Anak memadai studi mengulang dan jangan lupa untuk dampingi anak.