Pantai Engrahan Pesona Wisata Yogyakarta. Menurut Markastravel tidak hanya D.i Yogyakarta yang menjadi focal point public travel dengan pesona budayanya, keindahan dan destinasi Instagram disuguhi dengan segala macam nuansa.
Gunungkidul merupakan salah satu daerah di Yogyakarta yang menjadi tujuan wisata alam, suasana daerah yang sejuk, udara yang segar tentunya menjadi alasan mengapa orang berkunjung ke daerah ini.

Lokasinya yang dekat dengan perairan dan kawasan ini dikelilingi oleh pantai-pantai yang eksotis dan penuh cerita.
Salah satunya adalah Pantai Ngrenehan yang terletak di desa Kanigoro Saptosari di Gunung Kidul, Yogyakarta, pantai ini dikenal dengan nama Pantai Nelayan. Berbicara tentang sejarahnya, ada cerita di balik nama Pantai Ngrenehan.
Pantai Ngrenehan mengambil namanya dari kata “rene” yang artinya di sini. Ngrenehan adalah nama yang diberikan oleh Raden Fatah, yang sedang mencari Raden Prabu Brawijaya V, ayahnya dan raja Majapahit, yang melarikan diri bersama kedua istrinya untuk menghindari konflik dengan putranya.
Laden Fatah akhirnya mengundang para petinggi Kerajaan Denmark untuk berdiskusi. Kata ‘rene’ berarti ‘disini’ dan merupakan ajakan bagi bin Laden Fattah untuk berkumpul berdiskusi guna mencari orang tuanya.
Itulah sekilas tentang sejarah nama Pantai Ngrenehan.
Untuk mencapai lokasi pantai Ngrenehan, dibutuhkan waktu sekitar 1,5 jam dari kota Yogyakarta.
Selama perjalanan, kita bisa menikmati pemandangan alam yang indah dikelilingi oleh pegunungan dan pepohonan yang rimbun. Selain itu, kita bisa melihat aktivitas masyarakat desa Kanigoro.
Deretan rumah yang tertata rapi berpadu dengan nuansa pedesaan yang asri dan penduduk setempat yang ramah terhadap wisatawan membuat kami sangat nyaman selama perjalanan. Tarif Rp 500 per orang.
Di Pantai Engrahan, kita bisa melihat banyak perahu nelayan yang berjejer rapi di tepi pantai, dan para nelayan sibuk mempersiapkan kegiatan memancing dan mencari hasil laut. Penangkapan ikan biasanya dimulai pada pagi hari dan kita dapat melihat para nelayan bekerja sama untuk menurunkan perahu mereka dari pantai ke laut sebelum menuju ke laut. Setiap perahu datang satu per satu, dan para nelayan biasanya kembali ke daratan pada pagi hari dengan berbagai macam hasil laut yang segar.
Pantai yang dikelilingi perbukitan kapur ini menjadi salah satu pantai yang wajib dikunjungi wisatawan, dimana wisatawan tidak hanya bisa menikmati keindahan pantai, tetapi juga merasakan laut dengan perahu nelayan.
Untuk menaiki perahu nelayan sendiri, para nelayan di sana biasanya menawarkan ongkos untuk perjalanan ke laut.
Selain itu, wisatawan yang berkunjung juga dapat melihat aktivitas pasar ikan yang menjual hasil laut segar yang dibawa oleh para nelayan, dan di dekat pantai kita dapat menemukan banyak toko yang menjual hasil laut olahan yang dapat dimakan langsung, tidak hanya itu mereka juga menjual makanan olahan. Bisa dijadikan oleh-oleh seperti udang krispi, rumput laut goreng, dll.
Masyarakat sekitar telah menyediakan fasilitas penunjang seperti parkir, mushola, kamar mandi umum dan toilet.
Pantai ini biasanya ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan atau hari libur, yang datang dari berbagai daerah. Wisatawan biasanya menikmati pemandangan pantai dengan duduk di pasir atau bermain air bersama keluarga.
Ombak di pantai ini sangat lembut, sehingga anak-anak bisa bermain air dengan aman di sekitarnya, namun tetap perlu pengawasan orang tua.
Keindahan pesona bahari Pantai Ngrenehan ternyata menjadi mata pencaharian utama masyarakat yang menghabiskan sebagian besar aktivitas kesehariannya di pantai, tak terbayangkan jika pantai ini disebut Pantai Nelayan.